
Surabaya – Bedah buku “Kiai Miliarder Tapi Dermawan’ yang ditulis oleh M. Mas’ud Adnan bersama IBMT school Of Menegement, Rabu, 8/2/2023 Grand City Mall Surabaya.
Prof. DR. KH. Asep Saifuddin Chalim dalam kesempatan tersebut menyampaikan pengalaman hidupnya dari mulai miskin sampai menjadi miliarder.
Dalam perjalanan hidupnya Kiai Asep pernah menjadi kuli bangunan dengan gaji yang sangat kecil. Ia juga dalam menempuh bangku kuliah dengan uang papasan.
“Agar bisa meraih kesuksesan Maka harus bersikap jujur, disiplin, kerja keras, pintar berkomunikasi, memiliki pendamping hidup yang baik, dan yang yang tak kalah penting adalah berdoa,” jelas Kiai Asep.
Dengan bedah buku yang telah dilakukan dibanyak tempat termasuk di tempat ini karena Kiai ingin selalu menginspirasi kepada banyak orang termasuk yang hadir di tempat ini.

DR. Wawan Purwanto Entrepreneur, juru bicara BIN sebagai Penanggap mengatakan bahwa dengan ditempa oleh ujian yang berat seperti pengalaman Kiai Asep yang diceritakan dalam buku tersebut maka seseorang akan menjadi kuat dan tentu bisa meraih kesuksesan.
Menurutnya, buku “Kiai Miliarder Tapi Dermawan” ini sangat komplit yang menceritakan kisah nyata dan sangat inspiratif.
Menurut penanggap yang lain kisah nyata yang diceritakan di buku “Kiai Miliarder Tapi Dermawan” adalah kekuatan doa di mana Kiai Asep selalu berdoa, karena ia menyadari bahwa dibalik segala yang terjadi ada tangan Tuhan.
M. mas’ud Adnan sebagai penulis buku “Kiai Miliarder Tapi Dermawan” kenapa ia menulis buku tentang kisah hidup Kiai Asep, karena perjalanan hidup Kiai Asep sangat unik.
Menurut Mas’ud prinsip-prinsip yang dipegang Kiai Asep yaitu jujur, disiplin, kerja keras, pintar bergaul, serta doa ternyata selaras dengan penemuan seorang peneliti, Thomas di mana faktor tersebut sangat menentukan kesuksesan. (Red 01)














































